Mengenal Sejarah di Bali Dengan 6 Tempat Wisatanya. Kebanyakan wisatawan yang datang ke Pulau Bali ini ingin menghabiskan waktu liburan di pantai atau tempat-tempat eksotis.
Padahal, Bali tidak hanya terpaku dalam objek wisata seperti itu. Bali juga memiliki banyak tempat wisata bersejarah yang dapat menjadi pilihan anda untuk berlibur.
Dengan berlibur ke tempat-tempat bersejarah maka anda akan memperoleh banyak wawasan.
Beberapa tempat wisata sejarah di Bali akan kami bahas pada artikel ini, jangan lupa baca sampai selsesai ya guys... Yuk Mengenal Sejarah di Bali Dengan 6 Tempat Wisatanya.
- Museum Bali
Selain beragam jenis artefak bersejarah, replika dan diorama masih banyak juga hal menarik lain di museum.
Salah satu daya tarik dari museum ini adalah pada arsitekturnya yang unik. arsitektur di tempat ini memiliki tatanan ukiran yang sangat rumit namun indah jika dilihat.
Lokasi Museum Bali terletak di pusat kota tua Denpasar. Museum Bali telah menjadi bagian dari tujuan tour wisata dengan berkunjung ke Pura Jagatnatha dan Pasar Kumbasari yang berada di Kawasan Heritage Kota Denpasar.
- The Sukarno Center
Bukan hanya itu saja bangunan dengan lantai 3 ini sarat dengan informasi tentang presiden RI pertama.
Di tempat ini anda dapat menemukan benda-benda peningggalan, catatan dan foto-foto yang menghiasi setiap sudut ruangan dengan nuansa warna merah emas.
Jika anda ingin memperoleh banyak informasi dan berlama-lama di The Sukarno Center tak ada salahnya untuk melanjutkan perjalanan ke Istana Tampak Siring dan Goa Gajah yang berada dalam satu jalur perjalanan dengan museum.
- Kerta Gosa
Bukan hanya arsitektur bangunan yang unik dan menjadi daya tarik wisatawan tapi lukisan dengan gaya wayang khas Desa Kemasan juga menjadi ciri khas pada langit-langit dan pavilion.
Untuk benda bersejarahnya tempat ini anda akan mengetahui tentang keberadaan Kerajaan Klungkung yang dipajang jelas dalam museum khusus dan masih dalam satu kawasan yang sama.
- Museum Yadnya
Museum Yadnya dibangun untuk memajang ogoh-ogoh yang biasanya diarak di sepanjag jalan sehari sebelum perayaan Hari Raya Nyepi.
Memang tidak semua ogoh-ogoh di pajang di tempat ini hanya yang terpilih saja. Konon yang menjadi pemenang dalam kontes ogoh-ogoh terbaik dalam rangka menyemarakan acara pawai yang ogoh-ogohnya di pajang.
Sisanya yang tidak ikut dipajang kan melewati sebuah ritual berikutnya yakni dibakar. Satu keuntungan bagi wisatawan yang tidak sempat melihat pawai ogoh-ogoh namun masih dapat menyaksikan seni dalam bentuk patung raksasa yang menyeramkan namun mengagummkan.
- Tirta Gangga
Di tempat ini terdapat taman dan kolam-kolam besar lengkap dengan hiasan air mancur. Patung-patung yang ada di tempat ini juga termasuk patung terpanjang di istana yang dibangun untuk menghormati umat Hindu Bali.
Tirta Gangga sendiri adalah air suci Sungai Gangang. Air ini biasanya digunakan masyarakat untuk upacara adat.
Didalamanya anda dapat menikmati kejernihan serta kesegaran air yang bersih. Bahkan anda juga dapat merasakan sensasi berenang dalam air bersejarah dengan nuansa kesejukan yang pekat terasa.
Tirta Gangga memiliki udara yang sejuk karena berada di kawasan kaki Gunung Agung Bali.
>> Promo Wisata Asia Terbaru : Paket Liburan Hemat ke Thailand
- Taman Ujung Sukasada
Awalnya pemberian nama kolam Dirah berarti sebagai kolam pembuangan untuk para penguasa ilmu hitam.
Pada tahun 1909 kolam dirah direnofasi atau dirombak menjadi suatu tempat peristirahatan Raja Karangasem.
Dalam renovasi ini melibatkan arsitek ternama dari Tiongkok, Belanda dan arsitek kerajaan dari Bali sendiri.
Dan pada tahun 1921 Taman Ujung Sukasada ini selesai dibangun dan menjadi tempat untuk menjamu para tamu raja selain sebagai tempat istirahat.
Keindahan arsitektur di taman ini begitu megah telebih dengan pilar-pilar tanpa atap tepat diatas anak tanggga.
Ada juga dapat melihat kolam yang luas, yang menjadi peninggalan sejarah dalam pendiran Taman Ujung Sukasada ini.
Lokasi taman bersejarah yang nyaman dan indah ini berada di kawasan Karangasem dan menjadi salah satu tempat favorit spot foto prewedding.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar